Seorg dosen mengadakan satu permainan kecil dgn mahasiswanya yg sdh kawin.
semacam 'quetioner' gitu.
Dosen : 'Tuliskan 10 org yg paling berarti dalam hidup anda.'. Mahasiswanya menuliskan perintah itu diatas kertas. 'Lalu', kata Dosen tsb : 'Sekarang coret tiga org yg anda menganggap tidak lebih penting daripada yang lainnya.' Sang mahasiswapun segera melakukan itu. 'Coret lagi dua !' Mahasiswa m...encoret lagi. 'Dua lagi !' perintah Dosen sekali lagi. Mahasiswapun melakukannya.
Sekarang yg tertinggal pada lembar kertas mahasiswa adalah : org tua, anak, dan isteri. Tiba2 dosen berkata : 'Coret lagi satu !' Sang mahasiswa merenung, lama, dan akhirnya dgn menitikkan air mata dia mencoret 'org tua'. Dosen itu, dgn dingin, memberi perintah lagi : 'Coret lagi satu.' Mahasiswanya dgn lemas mencoret 'anak'.
Dosen bertanya : Mengapa kamu mencoret 'org tua' dan 'anak' dan menyisakan 'isteri'? apakah mereka tdk lebih penting dan berarti dibandingkan dgn 'isteri' anda ?
Sang mahasiswa yg sekarang sudah benar-benar nangis berkata : 'Saya mencintai org tua saya, tapi suatu hari kelak mereka akan meninggalkan diriku. Begitu juga anak saya, sayapun mencintai mereka. tapi mereka semakin hari semakin dewasa, dan suatu hari kelak, merekapun akan pergi meninggalkanku. tapi isteriku, seandainya kami berdua diberi umur panjang, hanya beliau yg akan tetap menemaniku.'
Quote : makanya......, cintailah isteri kalian sebagaimana aku mencintainya. Hahh !!!?????????. Maaf, salah sambung. Maksudku : isteriku !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar